Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ) mengapresiasi penurunan Tingkat Penangguran Terbuka di Jakarta.

Di periode yang sama tahun lalu, TPT Jakarta di angka 6,18 persen menjadi 6,05 persen per Agustus 2025.

“Kita syukuri penurunan ini, meski sebenarnya tingkat pengangguran terbuka di Jakarta ini masih tinggi dibandingkan dengan daerah-daerah lain,” kata MTZ kepada RM.id, Senin (24/11/2025).

Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), Jakarta berada di urutan ketujuh sebagai wilayah dengan jumlah TPT tertinggi. “Memang di bawah Jawa Barat yang 6,77 persen dan Banten 6,69 persen,” ujarnya.

Namun TPT Jakarta yang merupakan pusat ekonomi dan bisnis, terpaut jauh dari Bali yang hanya di angka 1,49 persen. Bali menempati posisi teratas wilayah dengan TPT paling rendah.

Untuk menekan TPT Gubernur DKI Jakarta Gubernur Pramono berkomitmen akan terus menyelenggarkan bursa kerja atau job fair. MTZ mengakui bursa kerja bisa menurunkan tingkat pengangguran.

“Tapi yang melamar di bursa kerja bisa dari seluruh wilayah. Kalau kita membatasi Jakarta saja juga justru nggak boleh, nggak etis,” ucapnya.

Karena itu, Sekretaris Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan terobosan lain. Seperti menggencarkan program pelatihan kerja.

Pelatihan kerja juga harus diselaraskan atau link and match dengan kebutuhan dunia kerja. “Jadi spesifikasi apa yang dibutuhkan oleh oleh perusahaan-perusahaan itu disiapkan oleh Dinas Tenaga Kerja,” sarannya.

Selain itu, lanjut dia, pelatihan-pelatihan harus membuat orang bisa bekerja secara mandiri atau wirausaha. Hal ini bisa dilakukan Jakpreneur, baik di Dinas Tenaga Kerja, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) maupun Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP).

“Dinas KPKP misalnya melatih membuat urban farming, beternak ikan lele, ikan nila dan seterusnya. Itu mudah-mudahan akan menurunkan tingkat pengangguran terbuka Jakarta,” tandasnya.

Sumber : rm.id