PKS menyoroti kondisi Jakarta International Stadium (JIS) yang tergenang saat laga perempatfinal Piala Dunia U-17 bergulir. PKS pun mempertanyakan apakah genangan air muncul akibat pergantian rumput.
“Saya sangat menyesalkan adanya kejadian ini. Apakah itu karena rumput diganti? Dulu nggak pernah kayak gitu,” kata anggota DPRD DKI Jakarta dari F-PKS, M Taufik Zoelkifli, kepada wartawan, Sabtu (23/11/2023).
Taufik pun sempat menanyakan penyebab munculnya genangan air kepada PT Jakarta Propertindo (JakPro) selaku pengelola JIS. Kepada Taufik, JakPro menyebut kondisi tersebut lantaran curah hujan tinggi yang melanda kawasan JIS.
“Saya sudah tanya JakPro. Jawabannya karena memang sangat lebat hujannya,” ujarnya.
JakPro pun mengklaim genangan air dan menyebar di seluruh penjuru stadion utama. Selain itu, genangan bisa segera ditangani serta cepat surut.
“(JakPro bilang) genangannya hanya berlangsung 10-12 menit saja dan itu pun hanya seperempat bagian barat, area lain nggak ada genangan,” ujar Taufik sambil menerangkan respons JakPro.
Meski begitu, Taufik mengaku tak puas dengan jawaban JakPro. Taufik menilai kejadian itu bisa diantisipasi jika atap JIS segera ditutup.
“Dulu di awal sudah dicoba buka-tutup atap. Lancar dan aman. Terus terang, saya tidak puas dengan jawaban JakPro yang seperti ini,” ujarnya.
Anggota Komisi B DPRD DKI itu lantas mendorong agar pengelolaan JIS kembali diserahkan kepada para profesional. Dia kembali meminta agar pengelolaan JIS tak dipolitisasi.
“Kembalikan urusan pengelolaan JIS pada para profesional, seperti yang dulu sudah dijalankan JakPro di zaman gubernur sebelum ini. Jangan dipolitisir!” tegasnya.
Seperti diketahui, hujan deras mengguyur Jakarta International Stadium saat laga perempatfinal Piala Dunia U-17 2023 antara Brasil dan Argentina. Pertandingan pun mengalami delay lantaran lapangan tergenang air.
Laga Brasil vs Argentina dijadwalkan digelar pada Jumat (24/11/2023), dengan kickoff pukul 19.30, WIB. Namun akhirnya delay selama 30 menit karena kondisi lapangan yang tidak memungkinkan.
Sebelum laga ini digelar, JIS diguyur hujan cukup deras disertai petir kencang. Situasi ini membuat lapangan akhirnya tergenang air karena dugaan sistem drainase yang kurang baik.
Dari pantauan detikSport, genangan air paling banyak terjadi di sepanjang sisi sebelah barat lapangan JIS. Petugas pun saat ini tengah berupaya keras untuk menyapu air ke luar lapangan.
Hujan juga tak cuma menyebabkan lapangan banjir. Tapi juga membuat garis-garis lapangan luntur, paling terlihat garis tengah lapangan di sebelah barat juga.
