Berbeda dengan sang Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Achmad Yani, Sekretaris Fraksi PKS Muhammad Taufik Zoelkifli alias MTZ justru menyatakan slogan saat ini tidak keren.

Secara terang-terangan, MTZ mengatakan bahwa slogan milik eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan jauh lebih baik. Hal ini dinilai slogan milik Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tidak milenial dan memotivasi warga.

“Slogan yang sekarang gak keren, gak milenial dan tidak menuntun atau memotivasi warga Jakarta tentang apa yang mesti mereka lakukan untuk memajukan Jakarta,” kata MTZ, saat dihubungi media, Senin (12/12/2022).

“Bandingkan dengan Jakarta Kota Kolaborasi (slogan Anies). Bandingkan Maju Kotanya, Bahagia Warganya (jargon Anies),” sambungnya. Lebih lanjut, MTZ menilai Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang sekarang kesulitan mencati konsultan branding.

Sementara, saat dikonfirmasi terpisah, Achmad Yani menanggapi perihal Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono mengganti slogan menjadi ‘Sukses Jakarta untuk Indonesia’.

Achmad mengatakan tidak ada yang salah dengan pergantian slogan tersebut, lantaran setiap pemimpin memiliki slogan tersendiri. Begitu pula dengan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan slogan ‘Kota Kolaborasi’.

“Saya kira itu sudah bagus namun mungkin kalo ada Pj Gubernur yang baru ingin memiliki tag line (slogan) lain, silakan saja bukan berarti bahwa yang kemarin itu tidak baik ya. Yang kemarin itu ya sudah baik namun mungkin dia punya tag line terbaru yang masing-masing gubernur kan punya tag line, ya,” ujarnya.

Kendati demikian, Achmad menekankan bahwa perubahan slogan ini bukan berarti milik Anies tidak bagus. Karena slogan sebelumnya dinilai berhasil Anies implementasikan. Begitu pula di masa kepemimpinan Heru saat ini, tidak lepas dari peran kolaborasi itu sendiri. Artinya slogan milik Heru dan Anies saling melengkapi.

“Cuma orang pun tidak bisa mengingkari bahwa apa yang sudah dilakukan oleh Pak Anies itu tag line yang sangat bagus. Yang saya kira itu juga akan dilaksanakan oleh Pj Gubernur ya, bahwa kolaborasi itu tidak bisa ditinggalkan. Artinya lebih melengkapi lagi, sudah kolaborasi ya hasilnya sukses gitu,” kata dia.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here