Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhammad Taufik Zoelkifli mengaku belum melihat gebrakan serius dari kinerja Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono sejak pertama dilantik pada 17 Oktober 2022.
Ia menilai kinerja Heru selama ini yang terlihat hanya program posko pengaduan yang sejak awal sudah digembar-gemborkan karena berhasil diaktifkan kembali seperti zaman Gubernur Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
“Tentang Pak Heru ini baru seminggu, belum ada gerakan yang signifikan. Jadi belum bisa saya bilang apa-apa kecuali soal posko pengaduan yang diadakan lagi di Balai Kota,” kata Taufik saat dikonfirmasi, Selasa (25/10/2022).
Taufik heran, Heru yang sejak awal antusias mendirikan posko pengaduan tapi ujung-ujungnya justru menyosialisasikan aplikasi JAKI sebagai sarana pengaduan masyarakat. Seperti diketahui, JAKI adalah aplikasi pengaduan yang jadi terobosan Gubernur Anies Baswedan.
“Jadi ini lucu. Sebenarnya sudah benar yang lalu pakai JAKI. Dengan JAKI itu kemudian gubernur atau pemprov DKI bisa mengontrol bagaimana tanggapan dari para pamong, lurah, camat, dan pejabat yang punya tanggung jawab di situ,” ujarnya.
Taufik beranggapan, adanya posko pengaduan tak seefektif aplikasi JAKI yang bisa dijangkau oleh semua masyarakat Jakarta. Lagipula, proses penanganan melalui aplikasi JAKI bisa lebih cepat karena ada sanksi yang menanti jika tak segera memberi tanggapan.
“Jadi kalau sekarang dipindahkan lagi ke Balai Kota lah nanti enggak merata karena ada orang yang tidak bisa ke sana. Kemudian juga ini tindak lanjutnya jadi lebih lama kalau manual gini, lebih susah,” ungkapnya.
Taufik kemudian memberi masukan kepada Heru untuk memprioritaskan program penanggulangan banjir dengan mengecek sejumlah saluran dan tempat penampungan air yang dibuat saat Anies menjabat.
“Yang harus diprioritaskan sekarang adalah memasuki musim hujan ya soal banjir, saluran yang kemarin sudah dibuat Mas Anies itu dicek lagi, sungai dan embung dilihat. Masalah lain yang harus diperhatikan ini soal ketertiban ya,” kata Taufik.
