Jakarta – Forum silaturahmi Majelis Taklim atau FORSITMA Kec. Pulogadung menggelar pengajian & Silaturahim pada hari Sabtu (11/1/2020). Acara yang dihadiri oleh tokoh agama, ustadzah dan para ibu-ibu dari wilayah setempat berlangsung seru & khidmat.
Drs. H.M. Taufik Zoelkifli. (MTZ) beserta istri turut hadir dan memberikan taujih tentang perbaikan masyarakat dengan menjadikan Rasulullah sebagai teladan. MTZ mengajak jamaah Forsitma agar bisa memulainya dari pendidikan terhadap anak anak, keluarga dan lingkungan sekitar.
“Rasulullah menyimpan syafa’atul uzmah untuk umatnya di akhirat kelak karna cintanya kepada kita, maka kita sebagai umatnya harus tau diri dengan menjadikan beliau sebagai suri tauladan dalam kehidupan sehari hari serta memperbanyak shalawat kepada beliau” ujarnya di Gedung Rabbani, Kelurahan Rawamangun, Pulogadung.
Ada pertanyaan menarik dari salah seorang jamaah bagaimana M. Taufik dan istri mendidik putra putri beliau yang berjumlah tujuh orang. “Kok bisa anak anak bapak agamanya bagus bahkan ada yg hafal Qur’an tetapi pendidikan formalnya juga bagus, mungkin ada do’a khusus pak?”
MTZ agak enggan menjawab pertanyaan tsb karena menurutnya keluarganya biasa-biasa saja. Tapi MTZ menjelaskan bahwa menurut pengalamannya bergaul dengan para orang-tua penghafal Qur’an (MTZ membina Pesantren Tahfizh di Depok) keteladanan orang tua adalah yang utama selain doa. “Orangtua yang dekat dengan Al Quran serta rajin membacanya akan menjadi contoh yg paling nyata buat anak anaknya, akan sulit sekali kita menuntut anak hafal qur’an sedang kita sebagai orangtuanya jauh dari Al Qur’an”.
Setelah acara ditutup dengan do’a oleh MTZ para jamaah mengadakan acara ngeliwet bersama. Tak lupa MTZ memberikan souvenir kepada para jamaah yang mengajukan pertanyaan kepada beliau.
