Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DKI Jakarta membumikan kitab kuning demi menyebarkan dakwah Islam.

Caranya dengan gelaran Lomba Baca Kitab Kuning (LBKK) VI yang digelar Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta dengan Bidang Pembangunan Keumatan dan Dakwah (BPU) DPW PKS DKI Jakarta.

Sekretaris I Fraksi DPRD DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, lomba baca kitab kuning harus terus digaungkan kepada masyarakat.

Dengan begitu, penyebaran Islam semakin meluas dan para santri bisa meningkatkan wawasan dari warisan ulama terdahulu.

“Lomba ini harus membumi karena ini salah satu khazanah keilmuan dari ajaran Islam, sumber-sumber yang jelas dan shahih tentang agama Islam yang Rahmatan lil a’lamin (kebaikan bagi seluruh alam semesta),” kata pria yang akrab disapa MTZ pada Selasa (13/12/2022).

Menurut dia, Jakarta aslinya adalah negeri Islam, karena memang di proklamirkan seorang ulama yang bernama Fatahillah.

Dia adalah sosok yang mengusir penjajah yang ingin menguasai Jakarta sekitar 400-an tahun yang lalu, dan kini perjuangan tersebut harus dilanjutkan dengan membawa dakwah yang rahmatan lil ‘alamin.

“Pelanjutnya adalah adik-adik yang menjadi peserta lomba ini, yang nantinya memberikan pencerahan kepada masyarakat tentang agama, aturan yang benar yang dapat ditegakan di Jakarta,” paparnya.

MTZ mengungkapkan, Piala Dunia FIFA 2022 yang digelar di Qatar telah membawa pelajaran penting bagaimana dakwah Islam dijalankan.

Karena itu, di sana bisa menjadi sarana warga dunia untuk mendapatkan hidayah.

“Dengan keramahtamahan dari bangsa Qatar yang telah menerima warga dunia dengan baik, mudah-mudahan kita semua dapat melakukan hal tersebut, berdakwah sesuai zamannya, kekinian dan kedisinian,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, MTZ mengapresiasi kemampuan 100 peserta LBKK ini. Dia menganggap, para pemuda tersebut sangat luar biasa dalam upaya memahami dan penguasaan kitab kuning.

“Kami dari Fraksi PKSS Jakarta sangat mendukung penu acara seperti ini, juga setiap usaha yang menuju kebaikan terutama untuk umat Islam,” ujar MTZ yang juga menjadi anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta ini.

MTZ juga berterima kasih kepada para ulama yang memberikan sumbangsihnya kepada dakwah Islam selama ini, khususnya MUI DKI Jakarta, FKPP Jakarta, DMI serta ormas dan pondok pesantren lainnya yang ada di Ibu Kota.

Adapun babak final digelar di Kantor DPD PKS Jakarta Timur, Kecamatan Pulogadung pada Minggu (11/12/2022) lalu.

“Pekerjaan rumah kita banyak, bagaimana berdakwah dengan baik, bagaimana memenangkan umat Islam di negerinya sendiri,” imbuhnya.

Diketahui, babak final yang berlangsung pada Minggu (11/12/2022) dari pagi sampai malam dihadiri oleh, Wakil Ketua BPU DPP PKS KH. Mahmud Mahfuz sekaligus menjadi juri, Wakil Ketua BPU PKS DKI Jakarta Ahmad Zaenudin, para Dewan Juri di antaranya Ketua Komisi Fatwa MUI DKI Jakarta KH. Fuad Tohari, dan Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren DKI Jakarta KH. Tubagus Masnun.

Kitab yang dibaca adalah Kitab Fathul Mu’in karya Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz bin Zainuddin Al-Malibari, dengan aspek penilaian kelancaran membaca, kebenaran membaca sesuai kaidah nahwu shorof, pemahaman dan penguasaan teks bacaan serta etika.

Dalam LBKK VI 2022 tingkat wilayah DKI Jakarta ini berhadiah uang tunai dengan total Rp 25,5 juta.

Terpilih sebagai Juara I Musthafa Abbas yang mendapatkan dana pembinaan Rp 10 juta, disusul Juara II Royhan Firdausy mendapatkan Rp 7 juta serta Juara III diterima Humed dengan mendapat dana pembinaan sebesar Rp 4 juta.

Sementara Juara Harapan I Irfan, Juara Harapan II Ahmad Najib dan Juara Harapan III Mohammad Anwar juga menerima dana pembinaan.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here